Hai Teman- Teman Gallileolei, sudah siap untuk eksperimen? Kali ini kita akan bereskperimen menggunakan lilin, lho! Untuk eksperimen kali ini Teman- Teman harus dalam pengawasan orang tua atau orang dewasa, ya! Yuk, Teman- Teman kita simak penjelasan eksperimen Lilin Panjang Lilin Pendek!
Alat Yang Dibutuhkan
- Piring plastik/ piring kertas
- Gelas/ toples kaca
- Lilin panjang (1 buah)
- Lilin pendek (1 buah)
- Korek api
Cara Pengerjaan
- Mintalah bantuan orang tua untuk menempelkan lilin panjang dan lilin pendek di piring plastik.
- Minta bantuan orang tua untuk menyalakan kedua lilinnya, ya!
- Tutuplah lilin menggunakan gelas atau toples kaca. Lalu perhatikan lilin mana yang mati duluan?
Teman- Teman juga bisa lihat video di bawah ini, ya!
Apa, Ya Alasannya?
Liln yang mati terlebih dahulu adalah lilin yang tinggi atau yang lebih panjang. Hal ini disebabkan oksigen yang ada di bagian atas berubah menjadi karbondioksida karena pembakaran lilin. Sedangkan lilin pendek masih menyala karena masih ada oksigen pada bagian bawah api. Api membutuhkan oksigen untuk dapat menyala.
Teman Gallileolei bisa cek eksperimen lainnya di link ini, ya!